Apel Siaga Pemilu, Bawaslu Ajak Rakyat Bangkep Serukan Stop Politik Uang

Ketua Bawaslu Banggai Kepulauan, Muslim Abd Muin saat memimpin apel siaga pengawasan pemerintah daerah pemilihan kepala daerah 2024 di Kabupaten Banggai Kepulauan, pada Selasa (24/9/2024) pagi. Foto: Istimewa

BANGGAI KEPULAUAN – Apel Siaga pengawasan pemerintah daerah pada pemilihan kepala daerah 2024 di Kabupaten Banggai Kepulauan, pada Selasa (24/9/2024) pagi bertempat di Taman Kota Salakan., Kecamatan Tinangkung.

Apel siaga dipimpin Ketua Bawaslu, Muslim Abd Muin, dihadiri oleh perwakilan dari Forkopimda, serta empat kandidat calon bupati dan calon wakil bupati dan ratusan Panwascam dan pengawas kelurahan dan desa (PKD) dari 12 kecamatan.

Ketua Bawaslu Muslim Abd Muin dalam sambutannya menyampaikan, apel siaga adalah momentum penting untuk memperkuat komitmen dan konsolidasi dalam melaksanakan tugas pengawasan Pilkada.

Sebagaimana diketahui Pilkada sangat penting, untuk melahirkan demokrasi lokal yang lebih baik untuk melahirkan pemimpin terbaik, olehnya itu peran Panwaslu sangat penting dan sangat vital dalam menjaga integritas dan loyalitas di pemilihan.

“Tugas kita bukan hanya menjaga organisasi tapi juga memastikan bahwa setiap pemilihan berjalan dengan transparan, adil dan akuntabel, olehnya kita harus siap dan selalu waspada terhadap hal -hal yang dapat menggangu jalannya pemilihan,” terang Muslim

Muslim juga menekankan beberapa poin ke Panwaslu dan PKD agar selalu siap menghadapi berbagai tantangan yang muncul, serta terus tingkatkan pemahaman terhadap regulasi dan mekanisme pengawasan.

Demikian pula saat melaksanakan tugas untuk selalu koordinasi dan komunikasi baik internal maupun dengan instansi lainnya.

“Jaga integritas dan marwah Bawaslu, tunjukan ke masyarakat kalau kita komitmen menjalankan fungsi pengawasan. terus tingkatkan sosialisasi ke masyarakat, agar masyarakat harus merasa memiliki dan terlibat dalam pengawasan pesta demokrasi ini,” ungkapnya

Pemilihan kepala daerah kata dia, merupakan arena kontestasi demokrasi lokal. Pada hakekatnya menghadirkan pertarungan gagasan, ide, cara berpikir melalui orasi politik yang disampikan oleh kandidat untuk menarik simpati masyarakat, dan bukan dengan cara-cara kotor berdemokrasi. Seperti tidak netralitasnya ASN, atau penyebaran informasi Hoax, politisasi sara, kampanye hitam dan politik uang.

“Bawaslu menyerukan kepada masyarakat Bangkep untuk berani menyerukan Stop politik uang, mari ber pilkada yang santun dan gembira, layaknya pesta untuk rakyat tanpa saling menjatuhkan,” pungkasnya (AL)

Dapatkan Berita Terupdate dari Celebes News Agency di:
error: Content is protected !!