Korban Pengeroyokan Di Kayutanyo Ucapkan Terima Kasih ke TNI AL

Wahab

BANGGAI – Korban pengeroyokan oleh nelayan di warga Desa Kayutanyo dan Desa Louk pada Minggu (12/2/2023) pagi, mengucapkan terikasih kepada personil TNI Angkatan Laut (AL) yang bertugas di Pos AL Luwuk.

Ucapan terima kasih oleh korban bernama Wahab karena saat kejadian ia dan beberapa rekannya berhasil meloloskan diri dari amukan puluhan warga.

Wahab mengaku dievakuasi oleh beberapa personil dari TNI – AL yang tiba dilokasi saat kejadian.

“Saat kapal sandar di Dermaga Kayutanyo, puluhan warga langsung naik ke atas kapal dan mengamuk, saya beruntung saat itu juga beberapa angggota TNI AL sudah berada dilokasi dan langsung mengamankan saya dan teman teman,” kata Wahab

Wahab yang juga suami Kades Kayutanyo menceritakan, saat terjadi penyerangan oleh puluhan nelayan ia berada diruang  komando kapal, sambil menyaksikan amukan warga diatas kapal KM. Nelayan 2016.

“Jendela kaca kapal di pukul dengan balok, pukat di rusak dan beberapa ABK kapal meloncat ke laut,” cerita Wahab kepada CNADaily.Id, Senin (13/2) sore di markas GAM Luwuk.

Kata Wahab, beberapa kerabatnya bersama personil TNI AL naik keatas kapal untuk menyelamatkan dirinya dan beberapa ABK Kapal.

“saya sementara bajalan di pukul dari belakang, beruntung ada Babinsa dan TNI AL yang amankan,” ungkap Wahab menambahkan,

Wahab mengaku dirinya langsung di evakuasi Kantor Pos AL di Kelurahan Bungin, Kecamatan Luwuk.

Dari keterangan warga setempat, peristiwa pengeroyokan tersebut terjadi saat KM. Nelayan asal Gorontalo melakukan penangkapan ikan di perairan Desa Kayutanyo.

Kegiatan itu mendapat protes keras dari nelayan Desa kayutanyo dan Desa Louk serta nelayan desa tetangga lainnya.

Protes keras berujung pada tindak pengoroyokan yang dialami Wahab, diduga nelayan kesal terhadap Wahab karena di nilai Wahab sebagai penunjuk jalan. (AL)

Dapatkan Berita Terupdate dari Celebes News Agency di:
error: Content is protected !!