BANGGAI – Dinamika perkembangan dan perubahan sistem pemerintahan, telah membawa paradigma baru dalam tata kelola ormas sehingga peran ormas dalam pembangunan itu sangat dibutuhkan.
Pada Pilkada serentak 2024, kita akan menghadapi berbagai tantangan yang kompleks, termasuk meningkatnya hoaks, ujaran kebencian, dan politisasi isu-isu sensitif yang dapat memecah belah masyarakat.
Ormas Sebagai mitra, memiliki tanggung-jawab besar dalam mendukung terciptanya iklim demokrasi yang sehat dan aman, serta menjaga stabilitas politik dan sosial selama proses maupun setelah pelaksanaan Pilkada Serentak Tahun 2024 ini.
Demikian kutipan sambutan tertulis Gubernus Sulawesi Tengah, yang disampaikan Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Banggai, Nurdjalal, mewakili *Pjs. Bupati banggai saat membuka sosialisasi Pemberdayaan Organisasi Kemasyarakatan yang dilaksanakan di salah satu hotel kota Luwuk pada Kamis (03/10/2024).
Ormas diharapkan mampu perperan sebagai jembatan antara pemerintah dan masyarakat, serta menjadi pilar utama upaya pencegahan dan penanganan berbagai potensi konflik sosial.
Ormas yang didirikan dan dibentuk secara sukarela berdasarkan kesamaan aspirasi, dengan tujuan untuk berpartisipasi dalam pembangunan serta dapat menjadi mitra strategis bagi pemerintah dan lembaga politik untuk meningkatkan partisipasi masyarakat
Demikian pula dalam kegiatan politik, serta mendorong terciptanya masyarakat yang lebih sadar politik dan aktif dalam menjalankan hak dan kewajibannya sebagai warga negara.
Kegiatan yang mengangkat tema ‘Peran Organisasi Kemasyarakatan Dalam mendukung Pilkada Di Kabupaten Banggai di Banggai, mengahdirkan narasumber dari KPU Banggai dan Kesbangpol Banggai. (AL)
