BANGGAI – Sekolah Duta Maritim (SDM) Indonesia angkatan ke-III Tahun 2023 yang di selenggarakan oleh Asosiasi Pemerintahan Daerah Kepulauan dan Pesisir Seluruh Indonesia (ASPEKSINDO) resmi di buka oleh wakil Menteri Perdagangan RI, Jerry Sambuaga.
Pembukaan sekolah kemaritiman bertempat di Gedung V Nusantara DPR/MPR RI pada Jumat (11/8) siang, di hadiri seratus finalis dari berbagai daerah terbaik di seluruh nusantara.
Finalis asal Kabupaten Banggai, Merlinda Wahyu Febrianti, menjadi salah satu yang termuda dari 100 peserta putra putri terbaik yang hadir di pembukaan sekolah yang bertujuan mengangkat generasi muda dalam memajukan peran perjuangan maritim Indonesia.
Kepada awak media Merlinda mengatakan, Wakil Menteri Perdagangan RI Jerry Sambuaga dalam sambutannya saat membuka kegiatan, beliau berharap peserta duta kemaritiman Indonesia kelak dapat menjadi penggerak ragam inovasi. Inovasi dikandung maksud mengacu pada potensi kelautan dan perikanan di masing – masing daerah.
Pesan yang sama kata Merlinda, juga di sampaikan oleh Direktur Eksekutif Aspeksindo, Dr. Andi Fajar Asti, M.Pd., M.Si, Duta Maritim kedepan dapat menjadi generasi yang memiliki motivasi untuk mengangkat ragam isu maritim Indonesia.
“Perlunya menanamkan nilai-nilai kelautan, karena makanan laut akan menjadi komoditas yang seksi untuk diperebutkan,” kata Merlinda mengutip pesan Andi Fajar.
Peringatan HUT ke 5 Aspeksindo juga di adakan sesi diskusi, usai kegiatan yang mengangkat isu tentang kelautan dan perikanan, kegiatan dilanjutkan dengan pemotongan tumpang untuk merayakan HUT ASPEKSINDO ke 6, serta Pengalungan Kartu Tanda Peserta Sekolah Duta Maritim Indonesia yang dipandu Master of Ceremonies Seminar dan Rakornas Dyah Arum Sari.
Pembukaan Sekolah Duta Kemaritiman dan Hut Aspeksindo ke 6 dihariri oleh Wakil Ketua Umum Aspeksindo, Bupati Mempawah, Hj. Erlina, SekJen Aspeksindo Hj. Haliana, Ketua Dewan Pakar Aspeksindo, Ketua Dewan Penasehat Aspeksindo, Duta Besar Filiphina, Duta Besar Indonesia, Gubernur Kalimantan Utara, beserta narasumber dari Deputi 1 KSP RI, Staf Ahli bidang Kedaulatan Wilayah dan Kemaritiman Republik Indonesia, Wakil Menteri Perdagangan Republik Indonesia, Anggota Dewan Pertimbangan Presiden RI Habib Muhammad Luthfi dan Tokoh Penggerak Kemaritiman. (AL)
