BANGGAI – Guna mempercepat proses pencarian upah para honororium jelang lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah, Pemerintah Desa Polo, Kecamatan Bunta, melakukan rapat internal bersama seluruh aparat dan tenaga honor.
Rapat bertempat di Kantor Desa Polo pada Kamis (13/4/2023) pagi, di ikuti puluhan tenaga honor, Kader Posyandu, Guru TPA, Guru PAUD, Imam Desa, dan KPM dan BPD.
Dalam sambutannya saat membuka rapat, Kades Arman Lahay menyampaikan, rapat yang digelar guna membahas proses pencairan upah para honororium Pemdes jelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H, layanan pengurusan pencairan dana di Bank BPD Sulteng Cabang Luwuk memberlakukan pembatasan pelayanan sampai dengan tanggal 19 April 2023. Pelayanan kembali di buka setelah lebaran.
Untuk mempercepat proses pencairan honor dan kader serta aparat desa, Arman meminta seluruh kades dan honorer untuk menyatukan presespsi kaitan dengan proses pencairan upah.
Arman menawarkan agar penerimaan dana honororium dapat diwakilkan. Tawaran tersebut di setujui seluruh peserta rapat dengan memberi kuasa kepada Kades.
“Seluruh peserta rapat yang hadir menyetujui dan memberikan kuasa untuk melakukan pencairan honor mereka,” ungkap Arman Lahay
Surat kuasa yang dibuat kata Arman dikarenakan setiap tenaga honor maupun kader wajib membuat rekening pribadi. Proses pembuatan rekening akan menyita waktu.
“Dari pada mereka harus ke Luwuk membuat rekening sendiri, sementara ada yang masih memiliki anak kecil dan juga yang mabuk naik mobil, solusinya adalah memberikan kuasa ke saya untuk proses pencarian honor secara kolektif,” kata Arman
“Nanti sesudah lebaran saya akan mengurus ATM mereka masing-masing. Dengan Adanya surat kuasa kami dapat menarik dana mereka, karena hal ini sudah menjadi tanggungjawab saya selaku kepala desa,” tandasnya. (Andri)
