BANGGAI – Komisi II Dewan Perwakilan Daerah (DPRD) Kabupaten Banggai kembali mengingatkan tim terpadu bentukan Pemkab Banggai untuk segera menindak lanjuti persoalan keringnya aliran sungai soho. Permintaan itu sebagaimana tertuang dalam kesimpulan hasil Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara Komisi II bersama forum ‘Motoutus’ masyarakat Soho – Kaleke dan perwakilan instansi tekhnis pada Jumat (2/2/2024) pagi.
Ketua Komisi II Sukri Djalumang menyampaikan, RDP tidak menerbitkan rekomendasi tapi meminta tim terpadu bentukan pemda untuk segera menindak lanjuti rekomendasi RDP yang di gelar pada 14 Maret 2023.
“Kami minta tim terpadu untuk melakukan rapat evaluasi kembali bersama forum ‘Motoutus’ dengan tetap berpedoman pada surat hasil penyampaian kesimpulan rapat DPRD bernomor ; 188-4/151.1/DPRD Tanggal 14 Maret 2023,” ungkapnya
Rekomendasi RDP pada Maret 2023 berisi antara lain, menyangkut persoalan air aliran sungai soho yang di kelola oleh PDAM melalui pipa PDAM itu di bagi rata atau ‘fifty – fifty’ agar aliran air tetap mengalir.
“Penyelesaian persoalan keringnya aliran Sungai Soho Komisi II tetap mengacu pada rekomendasi awal agar dilaksanakan oleh tim terpadu, dan juga dari pihak PDAM supaya untuk mempertimbangkan hasil keputusan RDP yang sebelumnya,” tutup Sukri.
Rapat dengar pendapat membahas keringnya aliran sungai soho di pimpin Ketua Komisi II Sukri Djalumang, dihadiri oleh Sekdis Dinas Lingkungan Hidup, Agus Budi W. Kabag Hukum Setda Banggai, Zainuddin. Dirut Pelayanan dan Dirut Teknik Perusahaan Air Minum Daerah (PDAM). Perwakilan Dinas PUPR. Perwakilan Bidang Sumber Daya Alam Setda Banggai, perwakilan Pemerintah Kecamatan Luwuk, Lurah Soho, dan perwakilan KPH Balantak, dan perwakilan forum masyarakat Soho – Kaleke. (AL)
